Tren Work From Home (WFH) telah membawa kenyamanan, namun seringkali mengorbankan postur tubuh. Bekerja dari meja makan atau sofa dapat menyebabkan sakit punggung kronis, nyeri leher, dan carpal tunnel syndrome. Menjaga postur tubuh yang baik adalah wajib untuk mempertahankan produktivitas dan kesehatan jangka panjang.
Langkah pertama adalah memastikan ergonomi tempat kerja sudah benar. Gunakan kursi yang mendukung punggung bawah (lumbar support) dan atur ketinggian meja agar siku Anda membentuk sudut 90-100 derajat saat mengetik. Posisikan monitor agar sepergelangan mata sejajar dengan bagian atas layar, sehingga leher tidak menekuk ke bawah.
Selain peralatan, penting untuk tidak duduk terlalu lama. Terapkan aturan berdiri dan bergerak setiap 30-60 menit. Lakukan peregangan ringan untuk leher, bahu, dan punggung. Gerakan sederhana ini meningkatkan sirkulasi darah dan mencegah kekakuan otot akibat posisi duduk yang statis.
Kesadaran postur juga harus dilatih. Ingatlah untuk selalu menarik bahu ke belakang, menjauhkan telinga dari bahu (memanjangkan leher), dan menapakkan kaki sepenuhnya ke lantai. Dengan menanamkan kebiasaan ini, Anda dapat menghindari masalah muskuloskeletal yang umum terjadi pada pekerja WFH.
Intisari: WFH sering memicu sakit punggung dan nyeri leher akibat postur yang buruk. Tips utamanya adalah memastikan ergonomi meja-kursi yang tepat: kursi dengan lumbar support, siku 90 derajat saat mengetik, dan monitor sejajar mata. Wajib terapkan aturan berdiri dan bergerak setiap 30-60 menit, serta melatih kesadaran untuk selalu menarik bahu ke belakang demi mencegah masalah muskuloskeletal.

